TENTANGSINOPSIS SINOPSIS YEH TERI GALIYAN Episode 18 ANTV (Jalan Hidup Kita) || Chanda dan Arpita tiba ke sekolah Puchki. Arpita menyampaikan akankah beliau mendapat tiket masuk di sana. Chanda menyampaikan ya kenapa tidak jangan khawatir. Puchki asys saya tidak akan mengatakan dengan kamu. Shantanu tiba ke sekolah yang sama.
Kepala sekolah berjumpa Ravindham dan Shan. Peon meminta Arpita dan chanda untuk menunggu.
Chanda memperkenalkan Arpita terhadap seorang lelaki dan menyampaikan beliau yakni Rakha. Dia melakukan suatu LSM. Arpita menyebutkan nama lengkap Anda. Dia bilang saya tidak melakukan pekerjaan untuk nama keluargaku. Chanda menyampaikan beliau melakukan pekerjaan untuk belum dewasa yang berbeda.
Shan menampilkan tes. Kepala sekolah bilang beliau anak yang sungguh baik. Dia bilang Shan selamat tiba di sekolah kita. Anita dan Arindham pergi dengan sahntanu.
Arpita dan Chanda masuk. Pria itu menyampaikan ini yakni Puchki. Dia ingin masuk di sini juga. Arpita menyampaikan Puchki menyanyikan puisi itu. Puchki membaca suatu puisi. Arpita menyampaikan kami mengajarinya di rumah. beliau mencar ilmu dengan sungguh cepat. Kepala sekolah bilang kami akan memberimu tiket masuk di sini. Dia menyampaikan apa nama lengkapmu? Dia menyampaikan Puchki. Saya dari sona kachi.
Kepala sekolah menyampaikan apakah beliau dari sona kachi? LSM menyampaikan bagaimana itu menghasilkan perbedaan. Kepala sekolah menyampaikan shcool kami memiliki reputasi di sini. Ayahmu Ravindra yakni wali sekolah ini. Dapatkan izin darinya. Rakha bilang saya akan mendapat izin darinya.
Shan pergi ke kelasnya. Dia duduk di mobil. Puchki melihatnya. Dia berteriak Shantanu. Arpita menyampaikan apa yang terjadi. Dia menyampaikan ada shantanu di kendaraan beroda empat itu. Aku melihatnya.
Mereka kembali ke sona kachi. Puchki menyampaikan apakah mereka memberiku izin masuk? Apakah beliau akan berada di sekolah saya juga. Kecantikan menari dan menyampaikan apa yang terjadi. Chanda Anda bahkan tidak sanggup mendapat penerimaannya? Anda menetapkan putra Anda tapi bukan putrinya. Saya tidak berpikir beliau akan belajar. Sekarang Anda tahu bagaimana kami diperlakukan di luar sona kachi. Lebih baik tetap dalam batas Anda sekarang. arpita bilang tiba puchki. Si anggun berkata kini saya akan melaksanakan sesuatu. Wanita-wanita itu menangkap arpita dan mereka menghasilkan pucki memakai gelang kaki. Puchki dan arpita menangis. Arpita pingsan. Puchki bilang ma buka matamu. Dia menangis.
Sinopsis menurut Penayangan di India