SINOPSIS Film Mardaani 2 – Adalah film India menjadi sekuel dari Mardaani 2014 yang menceritakan perihal petugas Shivani Shibaji Roy. Polisi perempuan yang sungguh perkasa dalam mengatasi banyak kasus. Di demam isu kedua ini, Dia diperintahkan untuk mengambil permasalahan pembunuhan yang dilaksanakan oleh psikopat dan seorang penjahat berusia 21 tahun.
Kalau season pertamanya disutradarai oleh Pradeep Sarkar, kali ini sutradara Gopi Puthran yang menggarapnya dan kembali dibuat oleh Aditya Chopra di bawah Yash Raj Films. Pemeran terutama yakni bintang Bollywood terkenal Rani Mukerji dan aktif di dunia hiburan sejak tahun 90-an. Pernah membintangi Kuch Kuch Hota Hai, Mujhse Dosti Karoge!, Veer-Zaara. Dia kembali memerankan aksara dari Shivani.
Baca juga: Sinopsis Film India Rockstar
Sementara itu tokoh antagonisnya yakni pemain drama muda Vishal Jethwa yang menjadi Sunny, psikopat dan pembunuh gila. Selain mereka film ini juga dibintangi oleh Shruti Bapna dan Rajesh Sharma selaku pemain pendukung. Tayang pertama kali pada 13 Desember 2019 dan menjadi salah satu film India modern yang rekomendasi sekali untuk tontonan bollywood lovers di tahun 2020 ini.
Daftar Isi
- SINOPSIS Film Mardaani 2:
- Detail Tentang Film:
SINOPSIS Film Mardaani 2:
Film dimulai dari intro bahwa setiap tahunnya India senantiasa memperoleh laporan lebih dari 2000-an perihal penganiayaan gadis (pe*m3rk**os4an) dan menghasilkan hidup hancur gadis tersebut. Dan itu cuma yang melapor dan pihak berwenang curiga bahwa sanggup saja lebih banyak permasalahan tersebut dari yang terlapor.
Kisah berawal di Kota, Rajasthan, seorang psikopat muda, Sunny (Vishal Jethwa) menculik seorang gadis muda Latika lewat tipu daya. Dia sedang berada di pasar malam dan menyaksikan sepasang kekasih bertengkar. Lalu melintasi si lelaki Dia mengambil ponselnya dan di kendaraan beroda empat Sunny mengontak perempuan itu dan berkata bila pemilik ponsel mengalami kecelakaan. Mereka berdua berjumpa dan gadis itu minta dikirim ke tempat tinggal sakit tempat pacarnya kecelakaan. Sunny membawanya, dengan secara brutal Dia menyiksa, dan menganiaya / p3**rk*o**sa gadis itu, dan kemudian membunuhnya.
Keesokan harinya, SP Shivani Shivaji Roy (Rani Mukerji) menyidik permasalahan tersebut, dengan argumentasi bahwa ia sudah dibunuh, dan ada memar besar di bab dalam, serta bab luar tubuh. Seorang polisi lokal meragukan bila pelakunya yakni sang pacar. Akan tetapi SP Shivani tak beropini begitu alasannya yakni Ia tahu ciri-cirinya bahwa pelaku yakni bertangan kidal di saat menyaksikan luka-luka yang ada. Dia juga memeriksanya di ruang otopsi kemudian dengan izin kepala polisi membentuk tim barunya sendiri.
Sementara itu Sunny melakukan pekerjaan untuk seorang politisi, Vipul Beniwal(Sunny Hinduja), untuk membunuh lawan-lawannya, dan lewat TV, mengenali perihal Shivani, yang berjanji akan memperoleh pembunuh Latika, gadis itu. Sunny menyaksikan siaran info televisi itu. Tertantang dengan itu, Sunny bahkan berani menyusup ke kamar rumah SP Shivani Shivaji di saat Dia sedang bertugas dan meninggalkan suatu pesan bila Dia ingin menantangnya.
Sunny memberdayakan Pravin (Vishal Nath), seorang perjaka pedagang teh di akrab kantor polisi dan berjanji akan membayarnya 50.000 rupee setiap bulannya. Dia mengerjakan itu untuk menolong dalam pembunuhan seorang jurnalis.
Sementara Sunny membunuh jurnalis, Pravin menjinjing istri yang terakhir di kendaraan beroda empat ke wilayah yang jauh di akrab wilayah kumuh, dan mereka berdua mati dalam ledakan bunuh diri oleh Pravin. Dia menggunakan Sari milik SP Shivani Shivaji untuk menggantung jurnalis itu. Sunny mengambil alih Pravin selaku pedagang teh, atas nama Bajrang, bisu dan tak sanggup bicara. Mereka tak menyadarinya.
Shivani menjinjing seorang bocah dari wilayah kumal ke kantor polisi, yang juga menjadi saksi ledakan itu. Namun Sunny mendengar obrolan itu dan mempersiapkan sesuatu. Ketika anak kecil itu hendak menerangkan detail si pembunuh, perutnya mulai terasa sakit dan beliau ingin pergi ke kamar kecil, alasannya yakni susu beracun yang dibawa oleh Sunny. Sunny, yang sudah berada di kamar mandi, membunuh bocah itu.
Dia membungkus bocah itu dan menghasilkan seolah-lah kabur. Polisi mencari bocah itu. Dia menggantungnya. Sunny menarik media ke arah dirinya sendiri, dan Shivani dengan segera menunjukkan, bahwa Sunny mengerjakan ini cuma untuk kepopuleran dan kesenangan.
Polisi memperoleh jenazah gadis lain yang diperkosa dan disiksa oleh Sunny, dan perlahan-lahan, polisi terus mendapatkan amukan dari media dan publik. Kebencian ini meningkat alasannya yakni kecerobohan polisi di saat seorang gadis, cucu seorang politisi, Govind Sharma, akan dibunuh tetapi akan diselamatkan.
Karena semua ini, Shivani dipecat dari Kota. Namun, alasannya yakni SP gres akan datang dalam 2 hari ke depan, Shivani tetap selaku SP selama 2 hari lagi, dan berupaya untuk memperoleh Sunny dalam 2 hari ini.
Suatu malam, Sunny berpura-pura terluka parah oleh orang lain, ia memperoleh tumpangan darinya di mobilnya. Ketika beliau gres saja akan mencekik lehernya dengan ikat pinggang, Shivani menghentikannya dan mengenali bahwa pedagang teh Bajrang bahu-membahu yakni Sunny. SP Shivani Shivaji Roy menghajar Sunny habis-habisan. Tetapi Sunny menusuk dan melukai kakinya, mereka saling kejar-kejaran dan Sunny melompat dari jembatan, Shivani juga ikut melompat tetapi Dia sukses kabur.
35 Jam waktu yang tersisa. Shivani memviralkan video perihal wajah Sunny dan esok harinya memviralkan lewat info di televisi perihal pelaku pembunuhan itu. Sekarang Sunny dalam pengejaran. Dia menutup penampilannya dengan cadar.
Dia mengerjakan langkah-langkah kejinya lagi, kali ini cucu panditji selaku korbannya. Seperti cara pertama, mencuri telepon dan mengontak gadis muda itu baha saudaranya kecelakaan. Gadis itu yakni cucu dari Govind Mishra alias Panditji, bosnya yang memerintahkan Ia pergi ke luar kota.
Shivani dan polisi yang lain secepatnya bergerak, menyisir segala arah dan kemungkinan tempat untuk memperoleh Sunny. Mereka sukses menyelamatkannya yang diikat dan disembunyikan di suatu truk dengan terpasang bom waktu. Bom itu meledak tetapi mereka sempurna waktu.
Vinay Jaiswal yakni bos dari Panditi, Sunny mengontak Vinay Jaiswal. Dia ingin suatu santunan untuk keluar dari kota sekaligus kiprah baru.
20 Jam teringgal sebelum Shivani dipindahkan tugasnya. Shivani masuk program televisi untuk diwawancarai. Pewawawncara itu terlihat ingin merendahkan derajat wanita. Akan tetapi Shivani dengan tegas menyatakan perihal kesetaraan perempuan di depan publik.
6 Jam tersisa, Sunny mengontak Shivani dan menantangnya. Dia ingin mempemalukannya. Mereka sedang resah siapa sasaran berikutnya. Selanjutnya seorang opsir polisi yang sebelumnya tidak suka Shivani menampilkan info bila sasaran selanjutnya yakni “Sunanda Chaudhary”, putri dari politisi.
Dia sukses menculiknnya dan polisi memperoleh jejaknya alasannya yakni Sunny menerebos investigasi polisi. Shivani mengejarnya, tetapi ternyata Dia cuma seorang umpan yang dibayar Sunny 10.000 rupee. Mereka menyidik tempat-tempat yang dicurigai selaku persembunyiannya.
1 jam tersisa. Shivani sibuk memperoleh Sunny, beliau memperoleh rumah yang aneh, di mana tidak ada hiasan atau lampu besar. Dia masuk untuk diperiksa, dan memperoleh bahwa putri pemilik rumah, juga disandera di ruang paling atas, bareng dengan Sunanda, oleh Sunny. Mereka sebelumnya disiksa dengan sabuk olehnya. Ketika Shivani mengajukan pertanyaan terhadap mereka mengapa mereka membiarkan Sunny mengerjakan ini, mereka menyampaikan bahwa beliau akan membunuh putri mereka bila mereka tidak membiarkannya mengerjakan pekerjaannya.
Shivani masuk dengan pistolnya tetapi Sunny memukulnya dari belakang dengan tongkat sampai Dia pingsan dan terluka parah. Shivani sadar dan Sunny mengancam putri pemilik rumah dengan mengikat sabuk di lehernya. Sunny mengenang perihal masa lalunya di saat Ayahnya menjerat dan membunuh ibunya dengan cara seumpama itu sampai masuk penjara. Ktika itu Sunny cuma membisu dan tak mengerjakan apa-apa untuk menolong ibunya.
Sunny menggunakan ayahnya untuk membunuh ibunya. Dia sudah psikopat sejak muda. Bertahun-tahun kemudian Sunny menginformasikan ayahnya bahwa ibunya lari dan bersembunyi di teras atas.
Shivani memberi arahan terhadap Sunanda untuk melempar ember-ember cat di akrab Sunny, alasannya yakni ia yakni pasien penderita asma. Sunny menghantam wajah Shivani dengan brutal sampai menodongkan pistol ke kepalanya.
Akhir dan ending dongeng film ini di saat Kedua perempuan itu, putri pemilik rumah dan Sunanda melempar bejana cat itu ke Sunny. Dia kesusahan bernafas dan marah. Shivani sukses dibebaskan dan giliran Dia menghantam Sunny dengan brutal dengan ikat pinggan Dia. Dia menyeretnya ke bawah kerumunan warga dan mempertontonkannya. Sunanda dan putri pemilik rumah juga giliran menghantam Dia dengan ikat pinggang itu. Shivani menangis dan film ditutup dengan kata-kata info valid perihal jumlah bencana kekerasan pada perempuan yang terjadi di India.
Detail Tentang Film:
- Judul : Mardaani 2 (2019)
- Genre : Thriller, Action
- Sutradara : Gopi Puthran
- Penulis Skenario : Gopi Puthran
- Produser : Aditya Chopra
- Sinematografi : Jishnu Bhattacharjee
- Produksi : Yash Raj Films
- Negara : India
- Durasi : 1 jam 43 menit
- Tanggal Rilis : 13 Desember 2019
Pemain Film Mardaani 2:
- Rani Mukerji berperan selaku SP Shivani Shivaji Roy
- Vishal Jethwa berperan selaku Sunny
- Shruti Bapna berperan selaku Bharti
- Rajesh Sharma berperan selaku Amit Sharma
- Tejasvi Singh Ahlawat berperan selaku Latika
- Pratyksh Rajbhatt berperan selaku Monty
- Prasanna Ketkar berperan selaku Politisi Govind Mishra alias Panditji
- Anurag Sharma berperan selaku Jurnalis Kamal Parihar
- Sunny Hinduja berperan selaku Viplaw Beniwal
- Sumit Nijhawan berperan selaku Brij Shekhawat
- Richa Meena berperan selaku Sunanda Chaudhary
- Vikram Singh Chauhan berperan selaku Anup
- Deepika Amin berperan selaku Doctor
- Avneet Kaur berperan selaku Meera
- Pariva Praniti berperan selaku Aabha Parihar
- Aanchal Srivastava berperan selaku Tina
- Suresh Anand berperan selaku Rawat
- Vishal Nath berperan selaku Pravin
- Vishal Sudarshanwar berperan selaku Vinay Jaiswal
- Jisshu Sengupta berperan selaku Dr. Bikram Roy
- Girish Sharma berperan selaku Kunwar
Baca juga: Sinopsis Film India Mann
TRAILER
Film Mardaani 2 mengambil citra bagaimana sadisnya seorang pembunuh, penganiaya, psikopat terhadap gadis-gadis. Banyak permasalahan kekerasan yang terjadi di India, salah satunya yakni p3*me*rko**s4an. Film ini mengambil tema sadisnya pelaku pembunuhan tersebut melawan dan menantang polisi wanita.
Untuk yang ingin tau dan Kamu ingin download maupun nonton Mardaani 2 Subtitle Indonesia sanggup cari di web streaming seumpama layarkaca21, indoxxi, Cinema Indo ataupun Nobar24. Film ini salah satu rekomendasi terbaik, memiliki alur dongeng yang sungguh cantik meskipun di saat nonton kadang dibentuk kesal dengan prilaku psikopat pembunuhnya.
Selain web tersebut, ada juga situs resmi untuk nonton film ini, seumpama di web ataupun aplikasi Amazon Prime Video. Berikut link download dan nonton online.
- https://www.amazon.com/Mardaani-2-Rani-Mukerji/dp/B08427ML1X
Bagaimana menurutmu perihal film ini? Coba silahkan review dan kirim pendapatmu di kolom komentar di bawah ya.
Official Site (1)