Gadis Pemimpi 5 September 2019 Sinopsis: Episode 4

Sinopsis Gadis Pemimpi Episode 4 Hari Ini, Kamis 5 September 2019. Ale berjumpa Jalu dan titip belu makan sekalian kepadanya. Dito menemui Ale, dan melarang Ale deketin Cahaya. Dia juga menampilkan surat perjanjian yang juga disetujui oleh Dimas. Dia menemui adiknya, semestinya Dia tak mesti tanda tangan, tetapi Dimas menyampaikan kalau Dia tak tahu dan cuma menandatanginya saja demi Kakaknya bebas di penjara.

Malam harinya Ale menemui Cahaya dan bersembunyi dari Dito. Tetapi Ia menyaksikan Dito dan takut surat perjanjian tersebut dan lari. Dito menawari pulang bareng tetapi Cahaya lari meninggalkannya. Ale dengan dengan syal epilog berpura-pura jadi tukang ojek tetapi Cahaya gak mau ikut dan justru berangkat bareng Dinda temannya.

Karena cinta, Ale terus berupaya untuk mendekati Cahaya. Mulai jadi tukang ojek, pemulung sampai menyamar jadi kurir. Cahaya sungguh bahagia dan di kantor Ia lupa meletakkan surat dari Ale dan alhasil terselip di berkas Pak Dimas. Cahaya kehilangan surat itu dan Dimas membaca suratnya.

Gadis Pemimpi 5 September 2019 Sinopsis: Episode 4
vidio.com/@sctv

Dimas mengirim bunga serta catatan goresan pena kalau Dia ingin mengajak makan malam di kafe star. Cahaya sungguh gembira.

Baca juga: Gadis Pemimpi 4 September 2019 Sinopsis: Episode 3

Cyntia menemui Dimas dan mengajak nonton malam nanti, Dimas ngaku kalau ada meeting dan selaku penggantinya Ia ngajak makan siang bareng. Ale memerintahkan temannya untuk memotret Cahaya dengan ponselnya dari kejauhan. Dia kemudian berjumpa dengan Dimas dan Cintia, Ale menampilkan foto itu ke dimas.

Ia berkata kalau yang penting Ia sanggup menyaksikan senyum gadis impiannya setiap hari. Cintya menawari pekerjaan ke Bang Ale untuk jadi fotografer malam nanti.

Cahaya sedang sendirian menanti Dimas, Dia bahkan membayangkan berjumpa Dimas dan mengungkapkan rasa cinta terhadap Cahaya sampai menampilkan cincin kepadanya. Namun lamuman Cahaya berhenti alasannya Ale.

Dia berkata ngapain Kamu di sini? Ale menjawab kalau temannnya butu Dia untuk fotografer. Dimas menyaksikan Bang Ale dan Cahaya bersama. Dito melintas di sana dan Ale bersembunyi darinya.

Cahaya pulang dan menyaksikan Ayahnya sedang buat papan Jual toko. Dia ingin memasarkan toko alasannya telah tak sanggup mengeluarkan duit hutang sampai bunganya terhadap Pak Jamal, ayahnya dito.

Keesokan harinya Cahaya dan Dinda menyebar selebaran perihal toko klontong milik Ayahnya biar kian banyak pembeli sampai membagikan ke kantor. Cintya tak suka menyaksikan itu. Dia murka alasannya Dimas membela Cahaya, sekretarisnya.

Cintya tak suka pacarnya dengan Cahaya, Dia telah menyaksikan banyak bukti menyerupai memberi bunga sampai ngajak dinner. Jika terkhinati lagi, Cintya mengancam Dimas kalau Kamu sama Ale bukan kerabat kandung.

Dito tiba ke Cahaya dan ingin ngajak nonton. Dia menolaknya, Ayah Cahaya tiba menenteng duit dan mengeluarkan duit hutang sekaligus bunga-bunganya ke Dito, Ia bahkan menamparkan segepok duit ke wajah Dito. Dia tak mau menyaksikan Dito dan Ayahnya tiba lagi ketempatnya.

Cahaya ingin tau sanggup duit dari mana? Pak Abadi menyampaikan kalau Ia sanggup dukungan dari temannya yang kini telah sukses. Ale berdandan rapi menggunakan Dasi, hal itu menghasilkan Pak Surya nampak senang. Sementara itu Bu Wati memerintahkan Dimas biar cari cara biar Ale tak jadi administrator utama di perushaan itu.

Ale dan Pak Surya berangkat bersama. Di tengah jalan Ia melarikan diri. Dia bermain dengan belum dewasa dan Cahaya melihatnya, Ia mengira selama ini Ale menghilang alasannya telah melakukan pekerjaan di panti asuhan.

Teman Ale tiba dan menyampaikan kalau temannya lainnya di kroyok oleh geng motor sebelah. Dia memerintahkan Cahaya untuk titip belum dewasa panti. Cahaya merasa kesal dan terpaksa ngurus belum dewasa itu.

Dimas ngajak Cahaya nonton bareng. Cahaya menolaknya alasannya takut dengan Cintya. Dimas ngakunya kalau Dia telah beli tiket nonton dengan Cintya tetapi Dianya gak mau. Kaprikornus ia ingin ajak Cahaya buat temenin Dia. Dimas memerintahkan Cahaya nunggu di samping kantor.

Tak lama, Cintya tiba dan mengajak Dimas bareng. Cahaya menanti Dimas sungguh lamat, tetapi yang tiba justru Ale. Dia ingin mengirim Cahaya tetapi Cahaya tak mau ikut. Ale nakut-nakutin Cahaya perihal hujan dan penculikan, kemudian Cahaya alhasil ikut dengan Ale.

Dimas tiba dan menyaksikan mereka berdua, Ia merasa sedikit kesal alasannya senantiasa kalah start sama bang Ale.

Di rumah, Ale minta maaf alasannya bencana tadi. Sementara itu Bu Wati memasukkan sesuatu ke minuman susu Ale. Dia tak mau Ale merebut jabatan itu dari Dimas. Saat sarapan Dimas tak terlihat dan Ia nampak sakit perut. Ternyata minuman racun dari Bu Wati terkena Dimas, anak nya sendiri.

Dimas yang sakit perut alhasil terjatuh pingsan.

Preview Gadis Pemimpi 6 September 2019 Sinopsis: Episode 5

Ale berjumpa Cahaya di rumah sakit di saat mengirim Adiknya Dimas. Mereka berdua sering berjumpa dan Dimas menyampaikan kalau ini mungkin saja jodoh. Cintya menemui Pak Abadi, Dia menyerupai sedang menanyakan sesuatu yang sampai menghasilkan Pak Abadi berkata Cahaya dihentikan tahu kalau Dimas yang menjalankan hal ini.

Dimas dan Cahaya sedang merencanakan sesuatu bareng, kelihatannya WO . Di sana Cahaya berkata, Calom mempelai wanitanya mana? Dimas menjawab kalau Calon mempelai wanitanya Kamu.. Cahaya merasa terpesona.

Malam hari Cahaya sedang menanti pangeran, kemudian Ale tiba dan berkata, ini pangeran Kamu datang, Menurut Cahaya, pangeran itu mesti rapi, bersih, dan wangi serta ganteng. Dimas menyaksikan Cahaya dan Dimas. Mereka bertiga alhasil bertemu. Akankah Ale kecewa dengan Dimas?

NONTON SIARAN ULANG GADIS PEMIMPI SCTV 5 SEPTEMBER 2019 EPISODE 4

All images credit and content copyright : SCTV

Sinopsis Cheese In The Trap Episode 1 – 16 Terakhir | K-Drama

SINOPSIS Drama Korea Cheese in the Trap . Di permulaan tahun 2016 akan ada penayangan drama Korea modern yang berjudul “Cheese in the Trap. ...